Trik desain rumah sempit dari Klaterior akan membantu Anda mendapatkan rumah yang terasa lebih luas dan nyaman. Berikut tipsnya
Sumber: Unsplash
Setiap orang menginginkan untuk memiliki rumah idaman.
Itu pasti. Namun sayangnya, tidak semua orang bisa mendapatkannya.
48,02% generasi milenial mencari rumah di kanal properti seperti Rumah123 dan 99.co. Menariknya, generasi milenial dan gen Z cenderung menyukai rumah minimalis. Dari kanal tersebut tercatat rumah paling diminati berukuran 30-100 meter persegi. Walaupun resikonya harus tahu tips and trik desain rumah sempit, tetapi hal tersebut tentu tak lepas dari beragam faktor seperti:
- Gaya hidup.
- Kemampuan finansial.
- Harga rumah yang semakin lama semakin mahal.
- Lebih mudah mengurus rumah.
- Biaya perawatan rumah yang lebih sedikit.
Akan tetapi, jika Anda salah satunya yang memiliki hunian mungil, jangan bersedih hati. Anda tetap bisa mendapatkan rumah nyaman dan terasa luas lewat trik berikut ini.Jangan di-skip ya!
1. Menggunakan Warna Cerah
Sumber: Unsplash
Cara paling mudah adalah dengan menggunakan warna yang tepat. Sedikit tricky karena jika terlalu gelap akan membuat ruangan terkesan sempit. Sedangkan jika terlalu colorful akan membuat Anda sakit mata.
Penggunaan warna netral seperti putih, abu-abu, beige adalah trik paling sederhana. Ini karena warna tersebut dapat memberikan kesan nyaman dan bisa Anda padu padankan dengan warna yang lain. Di sisi lain, warna netral seakan tak pernah lekang oleh zaman. Jadi cocok untuk Anda yang tidak ingin ribet untuk mengecat berulang kali.
Selain warna netral, Anda juga bisa mencoba pilihan warna berikut ini:
- Monokrom yang cocok untuk Anda yang ingin menciptakan suatu harmoni tersendiri dan kesan sederhana.
- Pop of color untuk menambah kesan yang berbeda dan lebih terkesan ‘hidup’ dan focal points. Anda bisa menambahkan 1 atau beberapa warna tapi hindari menggunakan terlalu banyak warna.
Ketika Anda ingin mengaplikasikan warna, jangan lupakan hal ini:
- Besar kecilnya ruangan: pilih warna cerah untuk kesan ruangan yang lebih luas.
- Pencahayaan: gunakan warna cerah untuk ruangan yang memiliki pencahayaan alami yang minim dan warna gelap untuk area dengan pencahayaan yang terlalu banyak.
- Perhatikan dekorasi dan perabotan: pilih warna yang selaras dengan dekorasi dan perabotan Anda.
- Banyak warna: pilih 1-2 warna saja agar tidak mengganggu keindahan ruang.
2. Menambahkan Tanaman Indoor
Sumber: Freepik.com
Rumah yang minimalis bisa membuat ruangan terasa sesak. Walaupun begitu, Anda perlu menambahkan tanaman indoor dengan cara menata barang di rumah sempit yang tepat.
Adanya tanaman dalam ruangan memiliki fungsi seperti:
- Membantu membersihkan udara dalam ruangan.
- Menambah keindahan ruang.
- Membantu mengurangi tingkat stres sehingga bagus untuk kesehatan mental Anda.
“Less is more.”
Karena ukuran tanaman indoor yang cukup variatif, jangan melakukan berlebihan. Takutnya, rumah Anda bukannya terasa luas dan lega tapi justru terlihat sempit, berantakan dan membuat Anda sulit bergerak.
Pilih tanaman yang sekiranya akan membuat ruangan Anda terlihat menarik. Misalnya dengan menggunakan 1 buah monstera, kaktus atau sukulen, 1 pot lidah mertua di pojok ruangan ataupun lili paris. Untuk area dapur, Anda bisa menambahkan tanaman edible yang bisa Anda konsumsi atau gunakan untuk memasak. Misalnya menanam rosemary, parsley, mint, kemangi, daun bawang.
3. Minimalkan Zona Non-Teknologi
Sumber: Unsplash
Penggunaan perangkat elektronik yang berlebihan dapat memicu stress. That’s the fact.
Karena hal tersebut, akan lebih baik jika Anda mengurangi penggunaan perangkat elektronik di rumah atau membuat zona non-teknologi. Misalnya di ruang makan sehingga dapat mendukung suasana makan yang lebih kondusif.
Selain perangkat elektronik, Anda juga bisa mengurangi stop kontak untuk untuk mengurangi penggunaan.
4. Memilih Perabotan yang Tepat
Sumber: Freepik
Salah satu trik atau cara menata ruang yang sempit agar terlihat luas adalah dengan memilih perabotan yang tepat. Memiliki rumah kecil artinya Anda memiliki space yang terbatas. Opsinya adalah memilih perabotan yang multifungsi.
Misalnya penggunaan sofa bed. Perabotan ini dapat Anda gunakan sebagai sofa, tapi juga sebagai tempat tidur jika banyak tamu datang ke rumah Anda.
Selain perabotan multifungsi, ada baiknya jika Anda pun memilih jenis perabotan yang ukurannya sesuai dengan ruangan Anda. Misalnya lemari, kitchen set hingga meja dan kursi yang ada di ruang tamu.
Jangan lupa untuk memilih perabotan yang memiliki kaki. Perabotan yang tidak memiliki kaki, seperti sofa dan lemari akan membuat perabotan tersebut terkesan lebih besar dan menutupi ruang.
Sedangkan jika ada kakinya, Anda bisa melihat ada ruang atau area yang menghilang di bawah perabotan. Ilusi visual tersebut memberikan kesan tambahan ruang yang akan membuat ruangan di rumah Anda menjadi lebih luas.
5. Mengatur Tata Letak Perabotan
Sumber: Unsplash
Sama seperti warna, mengatur dan menata rumah kecil banyak barang cukup tricky. Salah dalam menata justru dapat membuat rumah semakin terlihat berantakan dan semakin sempit.
Ada beberapa tips dan cara menata rumah kecil agar terlihat luas yang bisa Anda lakukan, di antaranya:
- Berpikir Kreatif
Apa hubungannya kreatif dengan penataan ruang?
Rumah dengan ruangan sempit cenderung akan membuat ruangan terlihat begitu kotak atau sempit seperti kotak sepatu. Kemudian memposisikan perabotan seperti sofa dan meja dengan menempel ke tembok. Sah-sah saja sebenarnya, tapi ruangan jadi terkesan kaku.
Anda bisa mengatur posisi perabotan dengan posisi segitiga. Buat focus point misalnya kursi/sofa dengan meja rendah sebagai salah satu ‘kakinya’. Dengan begitu, fokus akan tertuju pada bentuk pengaturan perabotan, bukan pada bentuk dari ruangan itu sendiri.
- Manfaatkan Sudut Ruang
Memiliki rumah kecil artinya, Anda harus dapat memanfaatkan sekecil apapun space yang ada di rumah Anda, termasuk sudut ruang.
Pada bagian sudut, misalnya di ruang tamu atau di dekat dapur, Anda bisa memanfaatkannya sebagai tempat penyimpanan. Bisa juga Anda manfaatkan untuk meletakkan aksesoris dekorasi seperti tanaman hingga rak buku.
- Posisikan Perabotan Secara Berlawanan
Open space jadi opsi agar ruangan terlihat lebih luas. Untuk membedakan antara ruangan yang satu dengan yang lain, Anda bisa mencoba mengatur perabotan secara berlawanan.
Misalnya, posisi sofa membelakangi meja makan sehingga walaupun tidak ada sekat, Anda bisa membedakan fungsi ruang satu dengan lainnya. Opsi lainnya adalah dengan menggunakan karpet sebagai tanda pembatas.
- Perhatikan Tata Letak Pencahayaan
Pencahayaan yang tepat dapat mempengaruhi kesan ruangan, misalnya membuat ruangan menjadi lebih luas. Penggunaan cahaya alami seperti sinar matahari bisa menjadi pilihan yang tepat. Di sisi lain, pencahayaan menggunakan lampu juga harus Anda pertimbangkan.
Anda bisa menggunakan jenis lampu tempel untuk menghemat space baik pada meja ataupun pada lantai. Penggunaan lampu tempel juga dapat menciptakan suasana nyaman terutama ketika membaca dan seakan membuat ruangan semakin lebih luas.
Bagaimana? Apakah Anda sudah bisa memulai untuk merombak dan membuat rumah mungil Anda terkesan lebih luas?
Jika belum, jangan khawatir, ada Klaterior yang dengan senang hati akan membantu Anda. Klaterior merupakan penyedia jasa interior yang berlokasi di Klaten, mulai dari desain hingga mengaplikasikan desain tersebut. Kami sudah membantu puluhan klien untuk mendapatkan ruangan impian yang nyaman dan memorable. Jadi, jika Anda ingin mengubah rumah mungil Anda menjadi terkesan lebih luas dan nyaman, hubungi Klaterior sekarang juga.